ok kali ini saya akan melanjutkan kisah kami, bagian ini adalah bagia ke 2 dari 13_05_10
 dimana yang kami sempat di pisahkan dan akhirnya di satukan kembali.....yaudah langsung ja ya.......chekidot......


             
          Pertengahan November, entah ada angin apa. Dani menghubungi dian dan menanyakan kabar serta bercerita bahwa kini hubungan nya dengan wanita itu telah berakhir, karena wanita itu telah menghianati nya . Yaa dian pun memberikan sebuah semangat kepada dani.
Semakin sering dani menghubungi nya, semakin sering juga dani memberikan perhatian yang lebih kepada dian.  Entah mengapa dian mulai kembali tersanjung dengan perlakuan dani akhir-akhir ini pada nya, dan memang sesungguh nya dian masih menyimpan rasa pada dani.
Tak terasa waktu terus berlalu dan hubungan mereka semakin dekat .
 27 Desember 2011, mereka bertemu di sebuah acara yang di adakan di kota, kebetulan mereka menjadi salah satu wakil dari anggota perlombaan yang di ikuti oleh  sekolah nya masing-masung.
Saat itu dian merasa senang bisa bertemu lagi dengan dani, dialog demi dialog telah mereka perbincang kan dengan rasa gugup di antara mereka karna memang telah beberapa bulan mereka tak bertemu.
30 Desember 2011 malam hari menjelang tahun baru.
Malam itu,seperti biasa mereka berkomunikasi dan mulai tak ada rasa kaku dengan kedekatan di antara mereka.
Saat itu, dani tiba-tiba meminta izin kepada dian untuk pergi bersama teman-teman nya merayakan tahun baru.
Khawatir dan takut, itulah yang dian rasakan saat dani meminta izin pada nya.
Secara tidak langsung dian memang tidak mengizin kan dani pergi, tapi dia juga merasa bahwa diri nya tak berhak untuk tidak mengizin kan dani.
Mendengar kata-kata itu dani spontan sedikit marah karena ternyata dani ingin di perhatikan lebih lagi oleh dian. Berjam-jam mereka berbincang-bincang dan pada akhir nya, dani mengatakan bahwa dia ingin kembali lagi pada dian. Kembali menjalin kasih yang sempat terhenti karena keadaan.
Dian pun tak bisa berkata apa-apa lagi saat itu, dia begitu bingung apa yang harus dia lakukan.
Dia memang masih mencintai dan menyayangi dani, tapi di sisi lain dia takut dani menghianati hingga membuat nya kecewa lagi.
Tetapi dian pun tak sanggup bila harus memendam rasa bahwa ia juga ingin kembali pada dani.
Dan pada akhir nya dian memutuskan untuk memberikan kesempatan kedua pada dani, serta menerima dani sebagai kekasih nya lagi.
1 Januari 2012 mereka kembali menjalin kasih.


@yhan

13_05_2010

OK kali ini saya akan bercerita tentang pengalaman cinta ku ,banyak sekali hal hal yang aku alami entah sakit atau senang nya jga....cerita ini ku alami beberapa tahun yang lalu...
yaudah kita mulai saja????

Kisah ini kisah nyata tanpa ada rekayasa dari penulis,
Hanya saja nama tokoh sedikit di samarkan.

11  mei 2010 tepatnya 3th yang lalu, dian msh duduk di bangku smp kls VIII. dian mengikuti study tour ke Jogjakarta yang di adakan di sekolah nya.
 selasa sore itu ia dan anak-anak berkumpul di sekolah dan bersiap serta menunggu teman-teman nya yang belum tiba di lokasi, setelah waktu menunjukan pukul 5 sore dan semuanya telah berkumpul, bis pun mulai bergegas melaju meninggalkan arena sekolah.
Perjalanan semakin jauh dan hari pun semakin larut malam, saat itu di mobil, dian sedang memegang hp dan ia memang sedang berkomunikasi melalui pesan singkat dengan seorang pria yang ia kagumi beberapa hari terakhir ini.
 lagak nya orang gila,dia tersenyum-senyum sendiri memandangi layar hp.
Singkat cerita, sesampai di jogja mereka bermain dan berkunjung ke tempat yang sudah di agendakan.
 Tak terasa waktu pulang pun telah tiba, tepat pukul 9 malam mereka mulai meninggalkan kota jogja karta.
Singkat waktu,  ketika itu  dian pun sampai di rumah, tepat nya pukul 5 pagi. Sebelum itu ia pun memutuskn untuk istirahat terlebih dahulu. Tak lama kemudian dian Terbangun oleh suara hp nya yang bergetar, “ dret dret dret dert  1 pesan di terima ‘dani’ “.
Seperti biasanya mereka melakukan komunikasi lewat  pesan singkat, pembicaraan yg awal nya biasa-biasa semakin lama semakin memanas.Dan seketika dian mendengar sebuah kata-kata yang membuat nya sangat kaget.
“Ternyata dani mengutarakan perasaan nya kepada dian dan meminta dian untuk menjadi kekasih nya”.
Dengan spontan dian menjadi salah tingkah setelah apa yang terjadi di siang hari itu.
tanpa menunggu waktu lama dian menjawab pertanyaan dani, dian berusaha untuk berbicara dengan baik-baik bahwa ia belum siap menjadi kekasih dani karena dian masih ragu dengan nya,dan memang dian belum terlalu lama mengenal dani dan belum mengetahui siapa dani sebenarnya.
Tetapi, dani tidak menyerah begitu saja setelah dian menolak nya. Dani terus meyakin kan dian bahwa dia benar-benar menyayangi nya. Karena memang dian pun mengagumi dani, apa salah nya untuk mencoba menjali nya dulu (fikir dian setelah di yakin kan juga oleh dani).…
Kamis 13 mei 2010 itu lah waktu di mana mereka memulai menjalani hubungan.
17 juli 2010, malam minggu, ya malam itu malam minggu dani mengajak dian bertemu sekaligus berpamitan karena dani akan meneruskan sekolahnya ke luar kota..
Sesampainya dani di tempat dian, dani melihat ada kesedihan yang trepancar dari sorot mata dian. Dan dani pun langsung menghampiri nya lalu duduk di samping dian.
Dani:  “sayang, kamu kenapa.?
Dian:  terdiam tanpa bersuara sedikit pun.
Dani: “aku tau ini memang berat, tapi sudah lah aku pergi bukan untuk selamanya tapi aku pergi untuk kembali.
Dian:  menatap dani dengan tajam. “aku tau, kamu akan kembali tapi kenapa, kenapa harus sekarang kamu pergi  di saat kita mulai mnyatu. (dengan suara yang begitu lemas dan menyandarkan kepalanya pada pundak dani).
Dani: “ yaa aku mengerti, tapI ku mohon jangan bersedih karna ini akan membuat ku berat.
Dian: kembali diam dan masih menyandarkan kepala nya.
Dani: “ jaga diri mu baik” say, aku pasti akan kembali dan menemui mu lagi (memegang tangan dian dengan erat).
Malam pun berlalu, hari ke hari , minggu ke minggu dian merasa kesepian semenjak dani pergi dan dian hanya 1x dalam satu minggu bertemu dengan dani karena dani hanya pulang ke rumah satu minggu sekali.
20 september 2010, saat itu ulang tahun dian ke 15. Kebetulan waktu itu tepat dengan jadwal pulang dani,dan malam hari nya dia menemui dian lalu memeberikan sebuah kado untuk dian, memang tak terlalu mewah tapi dian merasa senang dan menganggap begitu berharga nya kado pemberian dari dani.
Singkat cerita, tak terasa hubungan mereka telah menginjak tahun  pertama.  Waktu tak terasa berlalu.Pertengkaran-pertengkaran kecil pun mulai hadir di antara merka.
Sampai suatu malam terjadi sebuah pertengkaran yang begitu hebat,  dian tak tahu lagi harus berbuat apa, ketika pagi menjelang dian pun memutuskan untuk pergi menemui dani namun sesampai nya dian di tempat dani,
Dian: “ apa kah kita akan begini terus-menerus? Sudah tidak bisakah hubungan kita di perbaiki lagi?
Dani: “ku rasa hanya percuma, karena…..
Dian: “ kenapa percuma, dan karena apa?
Dani: “ terdiam dan menunduk”
Dian: “ karena apa ? Tanya dian mempertegas
Dani: “maafkan aku say
Dian: “maaf apa? (menatap dani begitu tajam)
Dani: “maafkan aku, karna sebelum nya aku telah memiliki  wanita lain.
“Seketika dian pun tersentak seolah-olah  tertusuk panah yang begitu panas dan membuat sesak di dada nya”.
Dian: “jadi,  kamu mengihianati ku?( Tanya dian dengan nada lemas).
Dani: “maafkan aku say, aku terpaksa melakukan ini. Aku tak mau menyakiti mu terlalu lama.
Dian: “ kamu tak mau menyakiti ku? Tapi dengan kamu berhianat itu sangat menyakitkan bagi ku.
Dian pun bergegas pergi meninggal kan dani, dalam perjalanan pulang ia hanya bisa meningis dan terus menangis mengingat bahwa pria yang selama ini telah ia sayangi dengan begitu tulus tetapi malah menghianati nya.
Waktu terus berlalu, dan sampai malam tiba. Malam pertama hubungan dian dan dani telah berakhir.
Dian terus mengurung diri di kamar nya karena masih begitu melekat sebuah luka yang kini melanda nya. rasa rindu  dan kesakitan yang  dapat kini ia rasa terhadap mantan kekasih nya itu.
“kenapa harus kau lakukan ini pada ku say, aku sangat menyayangi mu dengan tulus. Tapi….. tapi kenapa kau menghianati ku dan memilih wanita brengsek itu !!!”
Tak terasa satu minggu, dua minggu telah berlalau, dian masih sering merindukan dani, kasih sayang nya dan perhatian nya. tapi kini untuk merindukan dani pun dian merasa tak pantas, karena dani telah bahagia bersama wanita pilihan nya dan hanya lewat jejaring sosial (facebook) dian bisa mengetahui bagaimana kabar dani.
Beberapa bulan kemudian dian pun bisa melupakan dani dengan perlahan dan mulai membuka hati  nya untuk laki-laki lain.


 bersambung........ :)




Sekian dulu dari saya untuk episode selanjut nya tunggu saja ya hehe.................
TRIMAKASIH dah mampir di sini
........

@yhan